Judul : Data Penerbitan Buku-buku Syiah di Indonesia
link : Data Penerbitan Buku-buku Syiah di Indonesia
Data Penerbitan Buku-buku Syiah di Indonesia
Syiahindonesia.com - Salah satu penerbit yang kemudian memfasilitasi buku-buku terjemahan Syiah adalah Mizan, yang dipelopori oleh Haidar Bagir, Ali Abdullah, dan Zainal Abidin. Mereka semua merupakan lulusan dari ITB. Mizan sendiri dibentuk pada 7 Maret 1983. Buku yang pertama kali diterbitkan sebanyak 2.000—3.000 eksemplar, berjudul Dialog Sunni-Syiah, Surat Menyurat antara asy-Syaikh al-Misyri al-Maliki, Rektor al-Azhar di Kairo Mesir dan as-Sayyid Syarafuddin al-Musawi al-Amili, Seorang Ulama Besar Syiah. Buku ini kemudian banyak menjadi perhatian saat itu.Penerbit Syiah ini banyak dibantu oleh ayah Haidar Bagir, yaitu Muhammad al-Bagir al-Habsyi, yang dikenal sebagai tokoh yang mengidolakan Syiah. Pada akhirnya, penerbit Mizan banyak berperan dalam menerbitkan buku-buku pemikiran Syiah pada dekade 1980—1990, sehingga masyarakat pun mencap Mizan sebagai corong Syiah.
Kemudian Syiah menerbitkan sejumlah majalah dan buletin, hingga kini yang tersebar di antaranya;
– Majalah al-Quds, diterbitkan oleh Kedutaan Besar Iran di Jakarta dalam bahasa Indonesia;
– Majalah al-Mawaddah, diterbitkan oleh IJABI Cabang Bandung, Jabar;
– Majalah al-Hikmah, diterbitkan Yayasan al- Muthahhari Bandung;
– Bulletin al-Jawad dan al-Ghadir, diterbitkan oleh Yayasan al-Jawad Jakarta;
– Bulletin at-Tanwir, diterbitkan oleh Yayasan al-Muthahhari,
dan majalah serta buletin lainnya yang tersebar di Nusantara. Manhajul-anbiya.net
Demikianlah Artikel Data Penerbitan Buku-buku Syiah di Indonesia
Sekianlah artikel Data Penerbitan Buku-buku Syiah di Indonesia kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan artikel ini.