Syiah yang Dilarang Malaysia Memiliki Kesamaan Ajaran dengan Syiah Indonesia - Apakah sahabat sedang mencari informasi tentang ALHAD TIME ?, Nah isi dalam Artikel ini disusun agar pembaca dapat memperluas pegetahuan tentang Syiah yang Dilarang Malaysia Memiliki Kesamaan Ajaran dengan Syiah Indonesia, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan referensi dari semua pembahasan untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita Hari ini, Artikel Berita Politik Terbaru, Artikel Berita Terhangat, Artikel Info Politik, Artikel Politik Indonesia, Artikel Politik Terbaru, yang kami suguhkan ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Syiah yang Dilarang Malaysia Memiliki Kesamaan Ajaran dengan Syiah Indonesia
link : Syiah yang Dilarang Malaysia Memiliki Kesamaan Ajaran dengan Syiah Indonesia

Syiah yang Dilarang Malaysia Memiliki Kesamaan Ajaran dengan Syiah Indonesia

Syiahindonesia.com - Anggota Komisi Pengkajian dan Penelitian Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, Fahmi Salim, Lc, MA mengatakan, ajaran Syiah yang dilarang Pemerintah Malaysia secara umum memiliki kesamaan ajaran dengan Syiah di Indonesia.

“Ajaran Syiah yang berkembang di Malaysia dan Indonesia relatif sama karena berkiblat ke Syiah Iran,” kata Fahmi ketika dihubungi hidayatullah.com, Kamis (19/2/2015) sore.

Selain itu, jelas Fahmi, tokoh Syiah Malaysia dan Indonesia juga memiliki hubungan erat, saling berinteraksi.

“Buku-buku Syiah Indonesia juga dikonsumsi Syiah Malaysia dan sebaliknya. Metode penyebarannya pun relatif sama karena sama-sama Melayu Muslim yang menggunakan kedok cinta ahlul bait,” ungkap Fahmi. Hidayatullah

Demikianlah Artikel Syiah yang Dilarang Malaysia Memiliki Kesamaan Ajaran dengan Syiah Indonesia

Sekianlah artikel Syiah yang Dilarang Malaysia Memiliki Kesamaan Ajaran dengan Syiah Indonesia kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan artikel ini.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: