Judul : PBNU: Seribu Lady Gaga Tak Merusak Iman Nahdliyin; Tapi Kenapa Takut Dengan Pengajian 1 Felix Siauw
link : PBNU: Seribu Lady Gaga Tak Merusak Iman Nahdliyin; Tapi Kenapa Takut Dengan Pengajian 1 Felix Siauw
PBNU: Seribu Lady Gaga Tak Merusak Iman Nahdliyin; Tapi Kenapa Takut Dengan Pengajian 1 Felix Siauw
Ketika Lady Gaga akan datang ke Indonesia dulu, PBNU menyatakan warga NU tidak akan terpengaruh. Jangankan satu, seribu Lady Gaga pun tidak akan berpengaruh. Oleh karena itu, PBNU tidak perlu ikut mendukung pembubaran konser Lady Gaga.
"Bagi NU mau ada seribu Lady Gaga nggak akan mengubah keimanan orang NU," Ketua PBNU Said Agil Siradj usai menghadiri acara Ruwatan Budaya Pendadaran Kampus Sokalima di Universitas Indonesia (UI), Jumat malam, 18 Mei 2012.
Said mengatakan iman tidak akan goyang, akhlak tidak akan merosot, hanya karena kedatangan Lady Gaga. Said mencontohkan, "Jika di sebelah saya ada kemaksiatan, iman saya tidak akan tergoyah karena saya berakhlak," katanya.
Link: http://ift.tt/2pQMsw1
Makanya, jika saat ini ada ormas yang gemar mengepung dan membubarkan pengajian-pengajian yang pastinya tidak punya pengaruh sebesar Lady Gaga, mungkin ormas tersebut perlu belajar sama PBNU agar tidak mudah marah dengan pengajian-pengajian kecil yang pastinya juga sangat tidak berpengaruh tersebut.
Kalau Lady Gaga saja DITOLERIR kenapa dengan Felix Siauw, Khalid Basalamah, pada takut?
Harusnya belajar dari Said Agil Siradj "Mau ada 1000 Felix Siauw gak akan mengubah keimanan warga NU".
Woles aja.
Gitu aja kok repot.
Demikianlah Artikel PBNU: Seribu Lady Gaga Tak Merusak Iman Nahdliyin; Tapi Kenapa Takut Dengan Pengajian 1 Felix Siauw
Sekianlah artikel PBNU: Seribu Lady Gaga Tak Merusak Iman Nahdliyin; Tapi Kenapa Takut Dengan Pengajian 1 Felix Siauw kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan artikel ini.