Kapolri Akan Persuasif Hadapi Rencana Deklarasi Kemerdekaan Minahasa, Netizen: Kok Beda Saat Hadapi Aksi Umat Islam

Kapolri Akan Persuasif Hadapi Rencana Deklarasi Kemerdekaan Minahasa, Netizen: Kok Beda Saat Hadapi Aksi Umat Islam - Apakah sahabat sedang mencari informasi tentang ALHAD TIME ?, Nah isi dalam Artikel ini disusun agar pembaca dapat memperluas pegetahuan tentang Kapolri Akan Persuasif Hadapi Rencana Deklarasi Kemerdekaan Minahasa, Netizen: Kok Beda Saat Hadapi Aksi Umat Islam, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan referensi dari semua pembahasan untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita Hari ini, Artikel Berita Politik Terbaru, Artikel Berita Terhangat, Artikel Info Politik, Artikel Politik Indonesia, Artikel Politik Terbaru, yang kami suguhkan ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Kapolri Akan Persuasif Hadapi Rencana Deklarasi Kemerdekaan Minahasa, Netizen: Kok Beda Saat Hadapi Aksi Umat Islam
link : Kapolri Akan Persuasif Hadapi Rencana Deklarasi Kemerdekaan Minahasa, Netizen: Kok Beda Saat Hadapi Aksi Umat Islam


Kapolri Akan Persuasif Hadapi Rencana Deklarasi Kemerdekaan Minahasa, Netizen: Kok Beda Saat Hadapi Aksi Umat Islam


Kepala Kepolisian Jenderal Polisi Tito Karnavian menyatakan tidak boleh ada yang mendeklarasikan kemerdekaan di wilayah mana pun di lingkup Negara Kesatuan Republik Indonesia. Ini termasuk di Minahasa, Sulawesi Utara.

"Tidak boleh. Deklarasi tidak boleh," ujar Tito usai menjadi salah satu pemateri dalam kuliah umum pada Kongres Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) XIX di Asrama Haji Palu, Sulawesi Tengah, Senin 15 Mei 2017.

Menurut Tito, rencana deklarasi kemerdekaan Minahasa – yang muncul di media sosial – dianggap sebagai reaksi spontan para aktivis terhadap ketidakpuasan kepada pemerintah.

Meski demikian, Tito mengatakan, Polri memilih melakukan tindakan persuasif terhadap mereka yang berencana melakukan deklarasi.

"Kita akan lakukan tindakan persuasif dulu kepada saudara-saudara di sana," ujar Tito.

Tito meminta masyarakat Indonesia untuk mengesampingkan hal-hal primordial seperti suku, agama, dan bahasa dalam berbangsa dan bernegara. Tito menyampaikan pergerakan kemerdekaan Indonesia dari Sumpah Pemuda pada 1928 hingga proklamasi pada 1945 sejatinya dilakukan dengan semangat mempersatukan Indonesia yang rakyatnya begitu beragam.

Dengan demikian, rencana melakukan deklarasi kemerdekaan atas dasar kesamaan wilayah dan suku yang dilakukan di Indonesia, tidak sejalan dengan semangat kebangsaan Indonesia.

“Kita harus sama-sama jaga keutuhan negara kita. Konflik tidak boleh terjadi," ujar Tito. (ren)

Link: http://ift.tt/2pCzSAZ

PERNYATAAN Kapolri sontak mendapat tanggapan ramai dari publik di sosial media yang menilai "lembut" tak seperti saat menghadapi Aksi Bela Islam.

"Koq lembut bener gaya bahasanya bro...," ujar Rasyid Zarta.

"Kapolri yang hilang akhirnya datang juga," komen Abu Saif Kuncoro Jati.

"Jangan cuma dlarang Tito, kalau membahayakan tangkap adili, makar itu. Atau harus diajari lagi apa pengertian makar yang sebenarnya??" ujar Ahmad Fauzan.

"Kapolri dan jajarannya jadi pecundang dan lebai menghadapi makar referendum minahasa .... ??? sebaliknya menghadapi aksi damai umat islam menjadi bengis dan kejam sampai ada jatuh korban luka dan mati .... !!!" kata Rully Rufaldie YD.

"Baru muncul pak jendral, biasanya aktiff bgt muncul setelah ada agenda aksi2..hehe di tindak tegas,, kalau ini yg di namakan makar pak jendral.. jika anda dg jajaran sdh ga sanggup, biar pihak TNI yg turun tanggan.." komen Zahrii Ahmad.

SELENGKAPNYA...




Demikianlah Artikel Kapolri Akan Persuasif Hadapi Rencana Deklarasi Kemerdekaan Minahasa, Netizen: Kok Beda Saat Hadapi Aksi Umat Islam

Sekianlah artikel Kapolri Akan Persuasif Hadapi Rencana Deklarasi Kemerdekaan Minahasa, Netizen: Kok Beda Saat Hadapi Aksi Umat Islam kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan artikel ini.

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

Sponsor Situs Kami