DITUDUH BRINGAS, Ternyata Aksi 55 Terbukti Normal dan Kondusif

DITUDUH BRINGAS, Ternyata Aksi 55 Terbukti Normal dan Kondusif - Apakah sahabat sedang mencari informasi tentang ALHAD TIME ?, Nah isi dalam Artikel ini disusun agar pembaca dapat memperluas pegetahuan tentang DITUDUH BRINGAS, Ternyata Aksi 55 Terbukti Normal dan Kondusif, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan referensi dari semua pembahasan untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita Hari ini, Artikel Berita Politik Terbaru, Artikel Berita Terhangat, Artikel Info Politik, Artikel Politik Indonesia, Artikel Politik Terbaru, yang kami suguhkan ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : DITUDUH BRINGAS, Ternyata Aksi 55 Terbukti Normal dan Kondusif
link : DITUDUH BRINGAS, Ternyata Aksi 55 Terbukti Normal dan Kondusif


DITUDUH BRINGAS, Ternyata Aksi 55 Terbukti Normal dan Kondusif


[PORTAL-ISLAM]  Aksi Simpatik 55 yang digelar tanggal 5 Mei 2017 oleh Gerakan Nasional Pengawas Fatwa (GNPF) Majelis Ulama Indonesia (MUI). Massa longmarch dari Masjid Istiqlal menuju ke gedung Makhkamah Agung (MA).

Suasana Aksi Simpatik sangat kondusif dan tertib. Tidak ada tanda-tanda aksi damai ini akan berubah menjadi aksi rusuh.

Begitu pun ketika para delegasi dari GNPF MUI usai berunding di gedung MA. Massa yang hadir langsung membubarkan diri begitu selesai acara.

Tertibnya kondisi ini menjadi tamparan keras bagi pendukung Ahok, Emmy Hafild.

Sebelumnya dalam suatu wawancara dengan stasiun televisi swasta, Emmy menyebut bahwa Aksi Simpatik 55 merupakan Aksi yang BERINGAS. Namun berdasarkan kenyataan yang terjadi di lapangan, sepertinya Emmy harus siap menerima kenyataan pahit yang tidak menyenangkan ini.

Berikut videonya.






Demikianlah Artikel DITUDUH BRINGAS, Ternyata Aksi 55 Terbukti Normal dan Kondusif

Sekianlah artikel DITUDUH BRINGAS, Ternyata Aksi 55 Terbukti Normal dan Kondusif kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan artikel ini.

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

Sponsor Situs Kami